Beberapa Fakta Menarik Mengenai Ikan Pari Manta

bukupediaikan - Bagi masyarakat Indonesia, Ikan pari manta merupakan hewan laut yang sudah cukup familier di telinga. Sebab keberadaan hewan ini bisa dengan mudah ditemukan di Nusantara. Para pecinta dunia laut juga pasti sudah sering bercengkerama dengan ikan pari besar yang satu ini. Karena memang ikan manta terkenal atas sikapnya yang sangat ramah terlebih pada manusia. Nah, ada beberapa fakta menarik mengenai ikan pari manta yang mesti kamu ketahui nih. Biar kita paham dan bisa melestarikannya selalu :







1. Terdiri dari dua jenis spesies

Ikan pari manta atau mantaray merupakan jenis ikan pari yang berasal dari perairan Samudera Hindia, Pasifik dan Atlantis. Pari manta terdiri dari dua jenis yaitu Manta alfredi yang merupakan manta karang dan Manta birostris yang merupakan manta raksasa.

2. Memiliki insang di bawah tubuhnya

Bila insang ikan biasanya terdapat pada bagian samping ikan, berbeda halnya dengan ikan pari mantaray. Insang mereka berada di bagian bawah tubuhnya yang berfungsi memperoleh oksigen untuk bernapas.

3. Ikan ramah yang tidak menyerang manusia

Pada dasarnya ikan ini akan tetap berenang secara tenang meskipun ada manusia di sekitar mereka. Namun jika merasa terganggu pari mantaray bisa menyerang dan membahayakan mengingat ukuran tubuhnya yang cukup besar.

4. Mantaray terbesar memiliki ukuran hingga 7 meter

Ikan baik hati yang mengizinkan ikan-ikan kecil untuk ‘menumpang’ dan mencari makan di tubuhnya ini tumbuh dengan ukuran fantastis. Seekor mantaray raksasa bisa memiliki tubuh selebar 7 meter. Namun kebanyakan pari manta yang tersebar dalam ukuran normal biasanya memiliki lebar hanya 4 meter.

5. Pari manta termasuk hewan yang dilindungi

Dengan keindahan yang dimilikinya, tak jarang pari mantaray dijadikan hewan incaran pemburu tak bertanggung jawab. Padahal pari manta mencapai kematangan seksual pada usianya ke 10 tahun. Mereka hanya bereproduksi sekali hingga dua kali saja seumur hidupnya yang bisa berumur sampai 50 tahun. Bila terus diburu kebayang kan seberapa kecil kemungkinan mereka bisa tetap bertahan hidup hingga masa depan?